Miris! Tunanetra Renta Ini Diabaikan Pemerintah Hanya Gara-gara Tak Punya KTP

Eneh (85), tunanetra tua renta miskin yang diabaikan pemerintah. Sungguh terlalu..!

Dimana Hati Nurani Mereka?
NAMANYA Eneh, tunanetra miskin berusia 85 tahun yang tinggal di Kampung Klaparea, Desa Klaparea, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dia hidup sendirian di sebuah gubuk bambu tak layak huni (ringkih dan rawan ambruk) berukuran 3×5 meter, tidak jauh dari kantor kepala desa setempat.
Dari luar, dinding yang terbuat dari anyaman bambu juga sudah tampak rusak dan bolong dimana-mana.
Kondisi dalam gubuk lebih memprihatinkan. Tempat tidur sudah rusak parah, nyaris tidak bisa lagi untuk tempat merebahkan tubuh wanita nestapa ini.
Beberapa perabot rumah tangga dari plastik sudah kusam, berserakan tak terurus.
Untuk makan sehari-hari ia mengandalkan pemberian dari sang anak, E Misbah (55) yang juga berekonomi lemah.
Kendati demikian, mental Si Nenek bukan kaleng-kaleng. Dia tidak pernah mencak-mencak minta bantuan pemerintah meski merasa layak mendapatkannya.
"Teu kengeng bantosan (tak dapat bantuan),” akunya kepada Ibu-Kos, Kamis (2/9) malam.
Pengakuan ini dibenarkan Misbah. Sudah pernah diajukan melalui pemerintah desa setempat, tapi ditolak karena Eneh tidak memiliki kartu keluarg (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP).
"Paling ada tuh yang sering ngantar bantuan beras lima liter ke rumahnya," ungkapnya.
Misbah berharap, orang tuanya mendapat perhatian pemerintah, walau tidak punya kartu identitas diri, sebab kondisinya juga sudah tidak bisa berjalan dan melihat.
Semoga para pemangku kebijakan di negeri makmur ini bisa terbuka pintu hatinya, terlebih dengan warga negara yang benar-benar tidak berdaya lagi membuat sisa usianya lebih nyaman dan bahagia.
Tetap sehat, yah Nek..!
Insya Allah, rezekimu yang dititipkan Allah SWT melalui mereka akan sampai ke genggamanmu suatu saat nanti.
------------------------------
Buat para penghuni kos yang udah pada tajir mendadak hari ini (karena baru gajian atau dapat kiriman dari kampung), ada baiknya turut berbagi dengan Nenek Eneh atau nenek-nenek lainnya yang bernasib sama di sekitarmu.
Yakinlah, sedekahmu takkan membuatmu miskin, dan akan segera diganti melalui sumber yang tak disangka-sangka.
Salam hangat dari Ibu-Kos, sehangat knalpot pabrik CPO di Seluma. Selamat berakhir pekan, mBlo..!



Komentar
Posting Komentar